Monday, September 17, 2012

Dalam Sujud Cintaku

Ya Allah..

Dikala mendengar pengaduanku 
hamba belum pasti Bagaimana penerimaanmu
Ku yakin kau tak mungkiri, Dalam wahyu yang Kau nuzulkan
Kau berjanji menerima pengaduanku, mengampuniku

Dalam sujud cintaku fanaku diulit rindu
getirnya cemas di kalbu
takut hidup tanpa ridha-Mu.. takut sekali.. T_T

Ya rabbi..
Aku hanyalah sebutir pasir di gurunMU yang luas
Aku hanyalah setetes embun di lautanMU yang meluap hingga ke seluruh samudra
Aku hanya sepotong rumput di padangMU yang memenuhi bumi
Aku hanya sebutir kerikil di gunung MU yang menjulang menyapa langit
Aku hanya seonggok bintang kecil yang redup di samudra langit Mu yang tanpa batas

Tuhanku
Hamba yang hina ini menyadari tiada artinya diri ini di hadapanMU
namun hamba terus menggantungkan segunung harapan padaMU
Allahu rabbi...baktiku tiada arti, ibadahku hanya sepercik air
Bagaimana mungkin sepercik air itu dapat memadamkan api nerakaMU
Betapa sadar diri begitu hina dihadapanMU, 
Namun Jangan jadikan hamba hina dihadapan makhlukMU
hamba mahlukMu yg kerdil, kecil bagai butiran debu di dunia dibanding dgn semua ciptaanMu
Diri yang tangannya banyak maksiat ini,
Mulut yang banyak maksiat ini,
Mata yang banyak maksiat ini…
Hati ini…memiliki keinginan setinggi langit
Mungkinkah hamba yang hina ini menatap wajahMu yang mulia??? T_T

Rabbii…
Ampunilah aku dan sudara-saudaraku yang telah memberi arti dalam hidupku
Sukseskanlah mereka mudahkanlah urusannya
Mungkin tanpa kami sadari, kami telah melanggar aturanMU
Ampunilah kami
Pertemukan kami dalam syurgaMU dalam bingkai kecintaan kepadaMU

Rabbii…siangku tak selalu dalam iman yang teguh
Malamku tak senantiasa dibasahi airmata taubat,
Pagiku tak selalu terhias oleh dzikir padaMU
Begitulah si pegemis ilmu ini dalam upayanya berusaha menjadi hambaMu yg taat
Janganlah kau cabut nyawaku dalam keadaan lupa padaMu
Atau….dalam maksiat kepadaMU 

Rabbi.. betapa aku malu atas semua yang Kau beri
padahal diriku terlalu sering membuatMU kecewa
semua baktiku belum ada apa-apanya
aku baru mendekatiMu dengan melangkah, berjalan..
namun kau mendekatiku dengan berlari dan terus mendekat..
Kau benar-benar baik.. 
kasihMu terus mengalir meskiku kadang tak setia padaMU
maka maafkanlah bila hati tak sempurna mencintaiMU
namun cinta dalam jiwa hanyalah padaMU..
hanya kau yg tau siapa aku..

Rabbii.. Kau berikanku segala-galanya
dan Kau mengujiku dengan cinta dunia yang sungguh indah
dan kau hiaskannya dengan cinta insan yg membuatku bingung
apakah ini anugrah atau ujian ?
untuk menguji keimananku, menguji kecintaanku padaMU
sungguh ku tak kuasa andai murkamu menghukumku..
Dalam menikmati kurniaan-Mu
tak terucap lafaz terima kasihku
untuk jadi yang terbaik saja masih belum kumampu
terima kasih atas semua kurniaanmu

aku ingin mencintaiMU setulusnya,sebenar-benar aku cinta
dalam do'a, dalam ucapan, dalam setiap langkahku
aku ingin mendekatiMU selamanya
sehina apapun diriku kuberharap untuk bertemu denganMU..
Kupasrahkan semua keluh dan kesah yang aku rasa
ku mohon agar kau tetap bersamaku, melindungiku, memberiku kekuatan dan pertolongan
Lindungiku dari putus asa
Bantu aku agar menjadi insan yg taat, 
yg bermanfaat untuk orangtua, saudara, sahabat, karib kerabat, masyarakat dan semua ummatt.
istiqomahkan aku dijalanMU
hingga Jika kelak ku mati... Pertemukan aku denganMu.. T_T

#Sebuah renungan untukku, untukmu,untuk kita semua kepada Allah..

No comments:

Post a Comment

Goresan pena Si Pengemis ilmu © 2008. Design by :vio Templates Sponsored by: gold bola